MEMBANGUN RASA PERCAYA DIRI

MEMBANGUN RASA PERCAYA DIRI

Ditulis Oleh : Desima Siahaan , Pengajar Gemilang Education Centre Medan

Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan (YEREMIA 29 : 11)

Sering kita mengatakan aku tidak bisa melakukannya , sehingga pasti kita tidak bisa. Seringkali kita merasa tidak pantas mencintai sehingga itu menghambat cinta yang tumbuh di hati kita. Juga seorang pengajar yang mengatakan aku tidak mampu mengajar mereka , sehingga ketika mengajar rasa nervous itu membatasinya untuk menyampaikan ilmu yang dia miliki.

Percaya diri dua kata yang sangat bermakna dalam menjalani hidup ini. Pikirkanlah hal yang positif maka semua hasil pasti positif. Jika kita berpikir berani, pasti kita akan berani. Jika kita berpikir menang , pasti kita akan menang. Bukankah sukses itu dimulai dari dalam diri. Semua itu berawal dari apa yang kita pikirkan. Jika kita ingin menanjak tinggi , kita akan berdoa dan berusaha untuk mewujudkannya. Percaya diri adalah kemampuan memandang dan menerima diri apa adanya , membiasakan diri mengucap syukur dalam segala perkara dan keadaan. Rasa percaya diri dapat meyakinkan orang lain , mengurangi rasa takut , menambah keberanian dan menambah daya tarik. Bagaimanakah meningkatkan rasa percaya diri itu ?

a. Berpikir dan berkatalah tentang hal – hal yang positif.

Firman Tuhan berkata dalam Filipi 4 : 8 “ Jadi akhirnya saudara – saudara semua yang benar, semua yang mulia , semua yang adil , semua yang suci , semua yang manis , semua yang sedap didengar , semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu. Sering kita dipengaruhi pikiran negatif. Katakanlah dalam hati Tuhan Yesus tolong tinggallah dalam hati dan pikiranku disetiap hari – hariku, Sebagai pengajar komputer , saya selalu berpikir bagaimana membuat peserta didik bisa menerima yang saya ajarkan. Saya selalu berusaha mencari sesuatu yang baru mengenai program yang akan dibahas , banyak berlatih dan membaca buku – buku praktikum. Dengan begitu saya tampil lebih percaya diri dalam mengajar.

b. Jangan takut dan beranilah

Ketakutan akan menghilangkan nilai terbesar dalam hidup yaitu percaya diri. Ketika ibu saya kembali ke pangkuan Allah Bapa saya sedikit takut dan khawatir akan kelanjutan perkuliahan saya dan kakak saya di Sekolah Bibelvrow. Tapi rasa takut itu saya hilangkan dengan betul – betul menyerahkan diri kepada Tuhan. Puji Tuhan Juli 2010 kakak saya akan wisuda dan oktober 2010 saya akan menyelesaikan Diploma – 3 Komputer. Jadi inti semuanya penyerahan dirikan ? sehingga Tuhan akan turun tangan dalam menyelesaikan semuanya.

c. Tetap semangat karena hidup ini adalah anugrah

Firman Tuhan berkata “Sebab itu janganlah kamu kuatir akan hari besok, karena hari besok mempunyai kesusahannya sendiri. Kesusahan sehari cukuplah untuk sehari." (Matius 6 : 34). Selesai bercerita tentang firman Tuhan kepada adik – adik sekolah minggu. Saya ditegor senior dan mengatakan cerita saya kurang menyenangkan. Tapi dengan tegoran itu saya tetap semangat untuk lebih persiapan lagi membawakan cerita ke waktu berikutnya. Sesungguhnya semangat membuat kepribadian hidup menghasilkan kekuatan – kekuatan yang aktif. Semangat bisa dikatakan sebagai iman yang dikobarkan , dan merupakan anugrah Allah yang terbesar.

d. Milikilah mental yang positif

      Pikirkan dan renungkanlah terlebih dahulu sebelum melakukan apapun.

      Bertindak positif sebab itu akan menanamkan sikap bagaimana memecahkan masalah secara berhasil. Dengan bertindak positif tidak akan membuang waktu dengan pengandaian yang rapuh.

      Yakinkan  diri kita bahwa kita bisa . Hal ini akan sangat membantu kehidupan banyak orang percaya untuk meninggalkan keraguan apapun. Percayakan diri bahwa dengan pertolongan Allah segala masalah dapat teratasi. Firman Tuhan berkata “Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu” (Matius 7 : 7).  Dan “ II Timoteus 1 : 7 Sebab Allah memberikan kepada kita bukan roh ketakutan, melainkan roh yang membangkitkan kekuatan, kasih dan ketertiban.

e. Yakinkan diri untuk berubah lebih baik

Banyak hal dalam kehidupan kita yang perlu diubah. Adanya unsur – unsur yang bertentangan dalam kepribadian kita yang memberikan kegagalan dalam cita – cita yang kita raih. Ada sifat – sifat yang menjengkelkan , kelemahan yang terus memperbudak kita , pengalaman masa lalu yang sering menghantui. Tapi yakinlah bahwa ada kekuatan yang mengubah kita yaitu hiduplah di dalam Yesus.

Ada 10 hal yang dapat membantu meningkatkan rasa percaya diri kita.

1. Cinta , perasaan khusus yang membuat hidup kita lebih terasa hangat dan senang.

2. Hormat , hargailah orang lain seperti halnya kita juga ingin diperlakukan demikian.

3. Penghargaan , hal yang besar dari semua kebaikan , ingatlah bahwa kehidupan

   selalu berakhir.

4. Kegembiraan , wajah tersenyum yang menunjukkan kesenangan penuh di setiap

   waktu.

5. Pengampunan , kemampuan membiarkan semua berlalu tanpa kemarahan.

6. Rasa berbagi , kemampuan untuk mengutarakan isi hati untuk mendapatkan solusi.

7. Kejujuran , hal yang selalu menceritakan kebenaran.

8. Integritas , kemurnian dalam melakukan kebenaran apapun.

9. Rasa haru , perasaan penting untuk orang lain ketika mereka terluka.

10. Kedamaian yang akan menjadi hadiah dari semua dan menghasilkan rasa percaya

    diri yang tinggi.

Sesungguhnya membangun rasa percaya diri itu amat mudah bukan? Dengan menyadari bahwa kekuatan untuk mengubah kehidupan kita adalah iman percaya kepada Kristus. Maju dan melangkahlah dan biarkan Allah bertindak. Praktekkan kasih dan keinginan baik terhadap orang lain , sehingga kita akan memiliki masa depan yang penuh harapan. Terimakasih Tuhan Yesus memberkati.

Pokok Untuk Direnungkan : Rasa  percaya diri , mempermudah kita untuk

                                              mewujudkan harapan dan impian kita.

Ayat Untuk diingat      : Diberkatilah orang yang mengandalkan TUHAN, yang 

                            menaruh harapannya pada TUHAN. YEREMIA 17 : 7.

Pertanyaan Untuk Dipikirkan : Apakah  aku mampu dan percaya diri ketika diberikan kesempatan untuk memimpin khususnya hal dalam berdoa disuatu acara tertentu?

Doa : Bapa yang baik , terimakasih karena aku telah mengetahui apa arti dari rasa percaya diri ya Tuhan. Semoga di setiap hari – hariku aku lebih percaya diri untuk melakukan hal – hal yang positif untuk mewujudkan harapan dan cita – citaku dengan iman dalam Kristus Yesus. Amin.